uuh...
2 minggu ini benar-benar penuh peluh.
Yang pertama karena kerjaan di toko. mengingat bulan ramadhan kurang 2 bulan lagi, persiapan untuk itu sudah aku mulai sejak sekarang. order karpet dan barang-barang lain, dengan tujuan menimbun untuk 2 bulan lagi. soalnya kalo gak gitu, mau pesan seminggu menjelang puasa, sudah dipastikan barang bakalan kosong dimana-mana. itu sih menurut pengalaman tahun kemaren. makanya, aku mulai nabung stok barang mulai sekarang.
order sana, order sini.
eh, gak terasa, begitu barangnya datang... satu truk penuh. begitu lihat invoice nya... hehehehehe, pingin pingsan rasanya. seandainya bisa mengurangi beberapa digit saja, pasti aku akan sangat bersyukur. heheheehehe..... well, apapun itu, harus tetap Semangat!!! Bismillahirrahmanirrahiim....
selain itu, untuk persiapan bulan ramadhan, aku memutuskan untuk menambah jumlah pegawai. sudah dua tahun lebih, aku masih juga bertahan memakai 3 pegawai. perempuan semua. kebetulan, ketiga pegawaiku ini bersaudara (sepupu). juga bertetangga. sehingga ketika yang satu minta ijin tidak masu kerja karena punya acara (misalnya kakaknya menikah) maka yang lain otomatis ikut gak masuk kerja. dan itu terjadi berkali-kali. seikit uring-uringan sih, ketika mereka sering ijin alasan ini itu. kalo aku tidak mengizinkan, rasanya kok terlalu tidak berperikemanusiaan. tapi kalo diijinkan, jadinya aku sendiri yang kelabakan. toko sebesar ini, kalo ada 3 pembeli yang datang bersamaan, dan aku sendirian aja... mati kebingungan kan?? tentu saja aku tidak mau nafas tokoku hanya bergantung pada 3 orang pegawaiku.
untuk alasan itulah, ditambah alasan-alasan lainnya, akhirnya aku menerima 2 pegawai baru. 2 gadis yang masih sangat belia. baru lulus sekolah menengah pertama, dan tidak mampu melanjutkan ke sekolah menengah atas, sehingga memilih untuk bekerja demi mengangkat perekonomian keluarganya. hhm... tragis sekali ya?? sedikit gak tega melihatnya.....
tapi alhamdulillah, 2 orang pegawai beliaku itu tampaknya giat bekerja, dan mau belajar menyesuaikan diri. namun sayangngnya.....
niatku untuk menambah jumlah pegawai tidak disambut baik oleh 3 pegawai lamaku. sudah 10 hari ini, mereka tampak tidak bisa berbaur. 3 yang lama selalu bertiga, dan 2 yang baru terlihat dikucilkan. aku sudah menyuruh 3 senior itu untuk mengajari 2 junior dalam hal apapun. namun dalam beberapa kesempatan, aku menemukan bahwa 2 junior dibiarkan kebingungan sendiri. hhm.... aku gak tahu, apakah 3 senior yang sudah lama "menguasai" toko kami ini merasa terganggu dengan 2 juniornya? kalau memang iya, kenapa merasa terganggu?? bukankah seharusnya bisa lebih senang karena 2 junior tadi bisa meringankan beban kerja 3 senior itu selama ini?
tanpaknya aku harus menyelidiki lebih lanjut, kenapa 2 junior ini tidak diterima oleh 3 senior. siapa yang "salah", senior atau junior?
atau, haruskah aku mendudukkan mereka berlima, dan bertanya, ada apa gerangan?
apakah itu bisa menyelesaikan masalah??
hhhm.....bingung.
wah ... rupanya sedang menanam tho, jadi ngilang beberapa hari .... nanti kalo dah panen diriku diundang ya, tak bela-belain kesana deh, karena keliatanya panennya banyak nanti ... he he he ..
ReplyDeletemhh, ...ttg senior dan junior .. mnurutku sih, enaknya dari yang senior dulu, sambil diajak makan (he he he) ....trus dikit2 ditanya pendapatnya mengenai persiapan untuk panen nanti, juga tentang adanya yunior ... ,diajak ngobrolnya bisa satu-satu, ato barengan ..
harapannnya kalo dah ngobrol tar kita dapet 'clue' apa yang harus dilakukan,
bisa mungkin ada harapan-harapan dari senior, misal pembagian kerja, masalah fee, .. ato yg lain
.... baru tar disiapin 'meeting' bersama senior dan yunior, ...
habis itu bikin acara bersama, mungkin main futsal dengan team yang dicampur antara senior dan yunior, .... he he he he ....
oh yaa, diriku mo jalan2 ke hutan nih, lumayan lama, gak ada makhluk internetnya, ... coba ada deretan angka-angka mu yang bisa dihubungi ... mhh ...jadi pamit dulu ya ... semoga masih ada waktu nanti, kalo rabb mengijinkan ...
salam
wah, kok seringnya terjadi seperti itu ya? mungkin biasanya yang senior ada rasa jealous atau gimana, ngerasa takut tergeser posisinya n merasa agak kurang leluasa karena ada orang baru. memang perlu penyesuaian. jadi kalau semuanya normal2 saja, biasanya itu akan membaik setelah beberapa waktu. kalau tidak, waduhh...
ReplyDeleteOkeh... selamat bekerja, selamat menghitung, selamat berdiskusi & selamat menjadi seorang decission maker :D
ReplyDeleteBTW, Rabu sore kmarin Jombang kota hujan ya????
Sudah jadi manajer, jadi juragan juga.. sama dengan kebiasaan para pedagang yang lain (termasuk orang dekatku), kalo pas mau deket ma ramadhan biasanya yang ditimbun barang-barang yang laku keras pas bulan itu. Itu juga terjadi pas liburan sekolah, persiapan barang untuk masuk sekolah juga udah mulai bejibun di gudang.
ReplyDeleteItulah pedangang, aku ngerti sampeyan soale aku juga anaknya pedagang.. hehehe..
sebagai pimpinan menurutku elsa pantes2 aja mendudukkan mereka bersama. Elsa kan punya hak.
ReplyDeletecuman masalahnya kalo ada yang tersinggung, ini repot. apalagi karyawan elsa masih ada hubungan darah.
semoga elsa bisa mengambil sikap dan lebih tegas sama karyawannya. HIDUP ELSA, lho??